Apa yang sedang kau cari? Pekerjaan atau ilmu atau ridho ilahi? Jarum tajam siap menghunus. Batu-batu itu nampak semrawut. Aspal sudah terkelupas. Batu itu seakan terlahir dengan ujung runcingnya. Mereka bahkan bisa saja menjebolkan pertahanan sepeda motorku. Tentu jebolnya ban sepeda motorku berarti jebol pula pengeluaranku untuk nambal atau ganti yang baru. Kiri-kanan kulihat saja banyak pohon jati yang merana. Ku bukan bernyanyi tapi ini kenyataan yang sepi perhatian. Pohon jati itu telah banyak menggugurkan daun mereka sendiri. Musim kering sudah tiba, seperti keringnya kantong dompet dari gambar Sukarno-Hatta atau gambar Ngurarai. Hanya tinggal pangeran Patimura yang sedang membawa samurai siap menebas permen-permen di toko sebelah ketika mulut kering dan pahit. Kucoba masuk ke dalam jalanan beraspal tipis dan berbatu. Aku ragu di dalam sana ada perumahan atau sekolahan. Semakin dalam sepeda motor menerobos jalan makadam, semakin culas batu-batu itu menikam-nikam ban sep